Kamis, 28 November 2013

Perayaan Tahun Baru di Berbagai Negara

1. Portmagee, Irlandia

 

‘The Old Year’ adalah sebutan untuk perayaan tahun baru di Portmagee. Saat malam tahun baru, orang-orang muda berkumpul di satu tempat dan mulai berjalan di jalan-jalan desa dengan membawa obor dan alat-alat apapun yang bisa menimbulkan bunyi-bunyian. Di tengah-tengah mereka ada seseorang yang berpakaian seperti kakek tua yang sudah sangat rapuh. Setelah beberapa saat, semua bunyi-bunyian dihentikan dan sang kakek tua terbaring di jalan seperti sudah mati. Lalu, tiba-tiba sang kakek tua berubah menjadi seorang pemuda yang gagah dan berpakaian rapi (‘The New Man’). Kemudian rombongan tersebut kembali berjalan mengelilingi desa. ‘The New Man’ melambangkan semua yang baru dan tahun yang baru, baru saja dimulai.

2.  Tokyo, Jepang







Perayaan tahun baru di Tokyo berlangsung selama seminggu, dari 29 Desember sampai dengan 4 Januari. Kembang api, tarian, nyanyian adalah hal wajib yang harus dilakukan, demikian juga tradisi mendengarkan ‘Juya No Kane’ (bel jam malam) yang dibunyikan 108 kali di kuil-kuil di seluruh Jepang, yang melambangkan tahun baru yang makmur & sejahtera. Dan, hal yang sangat sepesial adalah pada tanggal 1 Januari, pintu gerbang menuju Istana Kekaisaran akan dibuka untuk umum.

 3. Seoul, Korea Selatan


Seoul adalah tempat yang bagus untuk menyaksikan perayaan malam tahun baru karena pemerintah Korea Selatan menaruh perhatian terhadap perayaan ini dan melakukan upaya-upaya yang maksimal untuk membuat perayaan tahun baru menjadi hari yang sangat spesial. Akan ada banyak acara konser, acara-acara gratis, dan pertunjukan kembang api yang luar biasa. Pemandangan kembang api tahun terbaik dapat dilihat di Sungai Han yang memproyeksikan pantulan pertunjukkan tersebut. Banyak hiburan di sepanjang jalanan kota. Lalu untuk tahun 2014 ini, Seoul’s Times Square akan menyediakan beragam tempat hiburan, restoran, toko, akomodasi, pusat pertunjukkan besar-besaran, layar film terbesar di dunia, dan sejumlah area outdoor yang luas. Semuanya untuk membuat para pengunjung terhibur dan puas.


4. New York, Amerika Serikat



Pesta pergantian tahun di New York City dipusatkan di Times Square. Masyarakat membanjiri Times Square untuk mengikuti acara penghitungan detik-detik pergantian tahun yang disiarkan jaringan televisi nasional. Sejak lebih dari 100 tahun yang lalu, acara pergantian tahun ditandai dengan tradisi penurunan bola raksasa di Times Square. Bola dibuat dari Waterford Crystal dengan diameter 182,8 cm, dan berat 485,34 kg. Bola bisa dilihat dari kejauhan karena diberi hiasan lampu-lampu. Pada pukul 23.59.00, bola diturunkan dari tiang pengikatnya di atas gedung One Times Square, dan sampai di bagian bawah tiang tepat pukul 00.00 tengah malam. Sama dengan julukan yang diberikan untuk New York City, bola ini juga dijuluki "apel besar" (big apple).

5.  Britani Raya



Di Skotlandia, orang menunggu meriam ditembakkan dari Istana Edinburgh yang menandakan tahun baru telah tiba. Perayaan tahun baru di Skotlandia disebut Hogmanay. Skotlandia dikenal sebagai tempat asal lagu Auld Lang Syne yang sering digunakan sebagai lagu penutup tahun. Penciptanya adalah penyair Skotlandia bernama Robert Burns. Pesta malam tahun baru diadakan di kota-kota besar seperti Edinburgh dan Glasgow. Di London, pesta kembang api besar-besaran berlangsung selama 10 menit di London Eye (kincir angin raksasa).

6.  Ekuador


Orang Ekuador memiliki tradisi unik dalam merayakan malam tahun baru. Tokoh-tokoh yang tidak disukai, seperti politisi yang dibenci dijadikan model orang-orangan dari jerami, kertas koran, pakaian usang, berikut topeng dari kertas. Sering pula orang-orangan tersebut diisi dengan kembang api. Selepas tengah malam, orang-orangan tersebut dibakar untuk melambangkan terhapusnya tahun yang lewat, dan datangnya tahun yang baru. Asal-usul tradisi ini tidak jelas. Kemungkinan tradisi ini dimulai setelah terjadi epidemi demam kuning yang menewaskan banyak orang. Mayat korban dimusnahkan dengan cara dibakar. Tradisi lain yang terkenal adalah tradisi "janda menangis". Laki-laki yang berpakaian sebagai wanita harus membuat sebanyak mungkin orang tertawa dengan menangis habis-habisan. Orang di sekelilingnya lalu memberinya uang sekadarnya. Selain itu, orang Ekuador juga memiliki tradisi memakan buah anggur sambil mengucapkan harapan pada tahun yang baru. Semuanya ada 12 buah anggur yang melambangkan 12 harapan, dan harus dimakan sebelum tengah malam. Tradisi memakai pakaian dalam berwarna kuning yang dipercaya mendatangkan keberuntungan pada tahun baru. Sementara itu, koper yang dibawa berkeliling di luar rumah dipercaya membuat pemiliknya bisa bepergian ke tempat idaman.

7.  Hongkong






Di Hong Kong, masyarakat berkumpul di pinggir pantai distrik Central, Causeway Bay and Tsim Sha Tsui untuk melihat permainan cahaya di gedung-gedung pencakar langit sepanjang Pelabuhan Victoria. Pesta detik-detik pergantian tahun diadakan di lapangan Times Square dan Ocean Terminal. Mulai tahun 2008, perhitungan detik-detik pergantian tahun dipertunjukkan dengan lampu-lampu LED dan pesta kembang api di dinding gedung Two International Finance Centre, diikuti pesta kembang api dan pameran Symphony of Lights.